
^_^
ini isi ucapan darinya saat valntine,
"di hari valentine ini...
tak suatu apapun yang bibi miliki untuk diberikan sebagai kado istimewa untukmu, hanya rasa sayang yang bibi miliki dan itu semoga bisa menjadi milikmu, karena memang bibi tak pernah menganggapmu orag lain dan rasa sayang ini tak bisa dibedakan walau terhadap anak bibi sendiri.
*HAPPY VALENTINE DAY*
Semoga langkahmu ke depan penuh s'gala kasih sayang dan keindahan dan kebahagiaan semoga s'lalu menyertai setiap langkahmu. (amin)"
BIBI
itulah sepenggal kata darinya..
ia seorang bibi warung di SMP ku dulu, SMPN 9 Tasikmalaya.
tak pernah ku temuui orang sepertinya, tepatnya bibi warung sepertinya. :) hehehe
saya ingat sekali, saya selalu jajan teh botol, cilok, permen fox dan juga starburst atau lolipop alphenliebe. dan saat kenaikan kelas, diumumkanlah siapa saja yang mendapatkan peringkat juara umum 1,2 dan 3. dan majulah saya dengan peringkat entah 2 atau 3, saya lupa. dan di saat yang bersamaan, ada pengumuman juara yang lain. yaitu diumumkannya "JUARA JAJAN" se-SMPN 9.. hihi pemenangnya adalah saya dan Ihsan. :D aneh tapi nyata. kami mendapat hadiah dari warung bibi. :) makasiih bii...
Dan masih ada beberapa surat darinya..
ini salah satunya...
dengan kertas berwarna pink putih berggambar kucing, bertuliskan Pus Pus, bibi mnuliskan "pkl. 23.00 27 juni 2006 for: Gisti yg ter...." di pojok kanan atas.
isinya..
"Assalamu'alaikum wr.wb.
gisti yang tercantik, ersayang, terbaik, terpintar, terlembut pokoke teeerrrr.......rrr....segala-galanya dari semua orang yang bibi kenal di dunia ini, tak ada tandingannya, tak ada saingannya, tak ada bandingannya, tak ada...tak ada... tak ada apalagi yach? pokoke tak ada yang melebihi dirimu sayaaa....ng.
gie, bibi lagi marah nich sama gie, abis gie jahat, tega dan hianat sama bibi.
sayaaa...ng, bibi kan udah bilang jangan pertemukan bibi sama keluarga you, bibi merasa maluuu....sekali, berhadapan sama mama Gisti seperti berhadapan sama istri Presiden. saat itu bada bibi bergetar, hati berdebar, kikuk, salah tingkah, mungkin kalau bahasa English mah teu puguh rarasaan and teu puguh ragap and teu puguh cagap. sampai2 bibi ngga bisa ngomong apa2, rasanya a..a..ch tak terucapkan.
gie,..tolong sampaikan kata maaf yang se...e...e..besar2nya sama your mother. bibib sampai lupa ngga mempersilahkan masuk, saking groginya bibi sampai lupa segala-galanya.
Cuantiii...k,...ngga terasa yach 3 th. kita bersama rasanya kok 3 detik, waktu begitu cepat berlalu, rasanya sediii...h dan sakiiii...t sekali, perpisahan ini membuat sakit segala-galanya.
Gie,...perlu Gisti ketahui, selama 6 th dan 6x bibi merayakan perpisahan sama anak-anak SMP9 baru X ini bibi merasa sedih,...sakit,...dan rasa takut kehilangan, padahal dari dulu bibi sangat dekat dan erat sama anak2, bahkan banyak yang memanggil bibi, mama, mami, ibu, teteh bahkan ada juga yang memanggil bunda, dan setiap perpisahan banyak yang menyalami dan menangis sambil memeluk bibi erat2, tapi bibi hanya merasa sedih sesaat saja.
Tapi, mengapa perpisahan kali ini kok rasanya sangat menyedihkan dan menyakitkan sekali.
Mengapa dulu kita bertemu?
mengapa kita harus saling kenal?
mengapa kita harus saling menyayangi da saling saling saling ini itu?
kalau akhirya kita berpisah dan saling berjauhan?
mengapa gie?
perpisahan ini rasanya sakiiit sekali, sama ssakitnya sewaktu bibi ditinggalkan ortu bibi pergi untuk selama-lamanya.
siang malam menangis, setiap detik meneteskan air mata,, setiap detik ingat gisti, dan setiap detik slalu terbayang wajahmu, senyummu, tingkah lakumu, peribahasamu, peringaimu, pribadimu,aa..aa..ch pokoknya segala-galanya. saya..aa..ng, mungkin semua perasaan yang bibi ungkapkan ini, gie mungkin ngga percaya karena terlalu berlebihan. tapi nga apa2 hanya Allah yang tau semua perasaan dan hati bibi.
Gie,..udah dulu yach karena bibi udah ga bisa menahan air mata, lihat aja tulisan bibi udah ga karuan karena udah ga bisa melihat mata bibi tertutup air.....yg g bisa berhenti mengalir, walau masih banyak yang ingin bibi ungkapkan."
di pojok kanan bawah lembar surat kedua tertulis,
"Wassalam" ditulis miring ke kanan atas lalu disertai tanda tangan yang bernama "(Nur.NZ.) yang tak tau diri"
dan di belakang kertas ke dua tersebut ada beberapa kata lagi.. yaitu..
"Setiap pertemuan
pasti ada perpisahan,
tapi bukan perpisahan
yang bibi sesali, tapi
pertemuan yg bibi
sesali"
itulah sebagian isi surat darinya...
dan kuingat saat SMA entah kelas X atau XI, bibi bersama neng Rindi (anaknya) datang ke rumah. entah tau darimana bibi alamat rumahku. tepatnya jam stgh8 malam ia datang dengan membawa sebentuk kue berbentuk love yang dihiasi bunga-bunga sebagai pemanisnya dan dominan warna pink. bibi datang dalam rangka ulang tahunnya. 6 September. ia sengaja membuat kue itu bersama neng Rindi untuk diberikan padaku.. :) terima kasih bi.. seharusnya saya yang membrimu hadiah..
dan saat malam lebaran entah tahun berapa saya lupa juga, saya bersama mamah papah datang ke SMP 9 malam hari dgn niat bersilaturahmi.. itulah terkhir kali kami bertemu saat saya sudah beranjak SMA.
Dan saat saya sudah kuliah, tak sengaja kami bertemu di jalanan yg sedang macet, kamipun tak banyak bicara, hanya saling bertanya kabar. dan kemarin hari minggu, kami bertemu di SMP 9 saat reuni kelas saya. kau terlihat kurus sekarang bi.. cape yah...
mudah-mudhan, bibi sekeluarga sehat selalu... salam buat mang uju, a rendi, de randi dan neng rindi.. :)
No comments:
Post a Comment